slider mahaniam
2
cover streaming
slider mahaniam
previous arrow
next arrow

PERSEPULUHAN

A. Asal mula persepuluhan

Pertama kali kata persepuluhan terdapat di dalam Kejadian 14:18-20, di mana
Abraham memberikan sepersepuluh dari hasil jarahan kepada Melkisedek Imam besar
Allah ketika mengalahkan 4 Raja yang merampok Kota Sodom tempat tinggal dari Lot.
Kemudian hal ini dilakukan oleh Yakub ketika lari dari Esau, dia berjanji akan
mempersembahkan persepuluhannya kepada Tuhan (Kej 28:22).
Ketika Musa menuliskan kitab-kitab Taurat persembahan persepuluhan ini di
tetapkan sebagai peraturan di dalam hukum Taurat ( Imamat 27:30-32).

B. Membayar persepuluhan

Di dalam Malaekhi 3:8, dijelaskan bahwa kita diwajibkan untuk memberikan
persepuluhan bagi Tuhan bahkan ketika tidak memberi dianggap sebagai perampok atau
penipu. Bagaimana dengan perjanjian baru apakah persepuluhan tidak perlu lagi? kita
baca di dalam Matius 23:23, di sini Tuhan dengan jelas bahwa persepuluhan adalah
hukum yang tidak boleh diabaikan artinya tetap harus dilakukan.

C. Untuk siapa persepuluhan itu?

Di dalam Perjanjian Lama dijelaskan bahwa yang menerima persepuluhan adalah

  1. Para Imam (Malaekhi 3:8) di mana persepuluhan dibawa kerumah Tuhan agar
    ada persediaan makanan di rumahNya dan untuk siapa? Tentu bukan untuk
    rumah Tuhan itu tetapi untuk para Imam yang melayani di rumah Tuhan itu.
  2. Orang Lewi (Bilangan 18:21) di mana suku Lewi adalah suku yang
    dikhususkan untuk melayani di rumah Tuhan tidak bekerja di tempat lain
    sehingga untuk penghidupan mereka Tuhan mengatur dengan memberikan
    kepada mereka segala persembahan persepuluhan dari antara bangsa Israel
    karena pekerjaan mereka di Kemah Pertemuan.

Apakah Persepuluhan harus dan hanya diberikan kepada gereja?

Pada umumnya para gembala menekankan bahwa persepuluhan diberikan kepada
gereja tempat mereka berjemaat, dengan menekankan kalimat di dalam Malaekhi 3:10.
Perjanjian Lama adalah bayangan dari Perjanjian Baru kita baca apa yang dikatakan di
dalam Perjanjian Baru.

Siapakah yang menjadi imam-imam yang berhak menerima persepuluhan itu?

I Petrus 2:9,dijelaskan bahwa kita adalah imamat yang rajani artinya kita adalah
imam-imam berkerajaan artinya kita dilayakkan untuk melayani kerajaan Allah ternyata
ketika orang dilahirkan baru, ia adalah imam-imam artinya orang-orang yang berhak
menerima persepuluhan.

Bagaimana cara yang benar untuk memberi persepuluhan?

Orang perjanjian baru adalah orang yang dapat dipimpin oleh Roh Kudus. Minta
kepada Roh Kudus untuk berbicara kepada siapa persepuluhan itu diberikan, karena
persepuluhan milik Tuhan jadi biar Tuhan yang berbicara atau menggerakkan kita untuk
memberi kepada siapa, bukan secara otomatis mengikuti keharusan membawa
persembahan itu ke gereja. Dengan mentaati pimpinan Roh Kudus, maka Roh Kudus
akan membuat keseimbangan di dalam tubuh Kristus.

2 Korintus 8:13-14, menekankan adanya keseimbangan bahkan Ia juga dapat
memberikan keseimbangan di antara gereja-gerejaNya yang ada dimuka bumi ini di mana
gereja yang kaya tidak menumpuk persembahan yang berlimpah-limpah untuk
organisasinya sendiri tetapi dapat membantu gereja lain yang berkekurangan yang sedang mengalami kesulitan serta dapat menolong para penginjil atau gembala yang sedang
berjuang di ladang penginjilan.

Janji ketika mentaati untuk memberi persembahan persepuluhan:

  1. Pintu berkat terbuka.
  2. Berkat akan mengalir sampai berkelimpahan.

Ketika kita tidak mentaati Firman Tuhan maka kita berdosa dan itu membuat
celah untuk iblis bekerja di dalam kehidupan kita ketika kita tidak memberi
persepuluhan, Firman berkata:

  1. Akan ada yang namanya belalang pelahap, artinya akan ada pekerjaan setan yang
    akan menghabisi uang dengan berbagai cara misalnya penyakit di mana kita akan
    mengeluarkan banyak uang untuk kesembuhan.
  2. Pohon anggur yang tidak berbuah artinya usaha atau pekerjaan yang tidak bisa
    berkembang.

Yakobus 2:10, “Sebab barangsiapa menuruti seluruh hukum itu, tetapi
mengabaikan satu bagian dari padanya, ia bersalah terhadap seluruhnya.”