Sejak manusia jatuh dalam dosa maka roh pemberontakan memasuki daging
manusia, hal itu menyebabkan manusia secara turun menurun mempunyai sifat
memberontak terhadap kebenaran-kebenaran Tuhan dan daging selalu menginginkan hal-
hal yang selalu melawan kehendak Allah.
PERBUATAN DAGING:
- Roma 8:6-8 Keinginan daging adalah perseteruan dengan Allah
- Galatia 5:19 Perbuatan-perbuatan daging.
- 2 Kor 5:15
MENANGGALKAN MANUSIA LAMA
- Kolose 3:9-10 Menanggalkan manusia lama
- Efesus 4:21-24
MEMATIKAN PERBUATAN DAGING
- Roma 8:13 Oleh Roh kamu mematikan
- Kolose 3:5-8 Matikanlah dalam dirimu
MELUPAKAN MASA LALU
- Filipi 3:7-8 Menganggap sampah
- Filipi 3:13-14 Melupakan yang dibelakang
MASALAH TABIAT DAGING
A. Hukum Dosa Dan Hukum Maut
Paulus menemukan mekanisme tabiat pemberontak warisan Adam dan Hawa di
dalam daging manusia itu dan menamainya, sebagai Hukum Dosa dan Hukum Maut.
Hadirnya hukum taurat menyebabkan tabiat pemberontak itu makin menjadi-jadi
menjerumuskan seseorang kepada pelanggaran-pelanggaran.
- Roma 7:14-15, 22-24
- Roma 7:5
B. Dimerdekakan Oleh Hukum Roh
Tunturan akan hukum taurat ini sudah dipenuhi oleh Tuhan Yesus di dalam
dagingNya di kayu salib. Mempercayai dan mengakui akan pekerjaan Kristus akan
membuat kita tidak hidup menurut daging tetapi menurut Roh.
- Yoh 5:24
- Roma 8:1-4
Roma 8:2, For the law of the spirit of life in Christ Jesus has made me free from
the law of sin dan death. - Yoh 8:32 Kebenaran yang akan memerdekakan.
C. Hidup Dan Berjalan Dalam Roh
Roh Kudus diberikan kepada kita agar oleh pertolongan dan pimpinan Roh Kudus
kita dapat melakukan kebenaran-kebenaran atau hukum Allah dengan cara mudah bukan
sesuatu yang menyulitkan.
- Galatia 5:18,24-26.
- Roma 8:5,14.