A. Doa Tuhan Yesus
Dalam Yohanes 17:21-23, dijelaskan kehendak Dia agar semua orang percaya
menjadi satu di dalam kesatuan hati dengan Tuhan Yesus menjadi kepalanya.Tuhan
Yesus dengan Allah Bapa adalah satu artinya di dalam diri Kristus tidak ada perbedaan
pendapat atau pertentangan dengan Bapa, Kristus hanya tunduk dengan otoritas Bapa
dimana visi Bapa adalah visi Kristus. Kristus hanya melakukan perintah atau kehendak
Bapa yang mengutus Dia.
Tuhan Yesus ketika di bumi, Dia tidak membawa visiNya sendiri melainkan visi
Bapa sehingga ketika di bumi Dia tidak mempunyai rencana sendiri tetapi rencana
BapaNya yang Dia lakukan sehingga Dia pernah berkata bahwa makananKu adalah
melakukan kehendak Bapa artinya seluruh hidupnya hanya melakukan tugas yang
diembanNya.
Kesatuan tercipta pertama kali terjadi di dalam roh kenapa? Kesatuan tercipta
karena ada sekumpulan manusia yang punya hati yang murni di hadapan Allah untuk
bersatu atau hati manusia itu dinyatakan benar apabila mulut dan hatinya berkata sama
karena hatinya murni Allah melihat dan ada kesungguhan dan kerinduan dari mereka
yang mau bersatu maka Allah Bapa akan menyatukan mereka di dalam kesatuan Roh.
Setelah kesatuan Roh tercipta maka di dalam kehidupan bersama akan terlihat
kesatuan yang kuat di antara mereka yang bersatu. Kesatuan itupun harus dijaga dalam
ikatan damai sejahtera (Ef 4:3) artinya mereka lebih mementingkan kedamaian daripada
saling melukai.
B. Kesatuan Di Dalam Gereja
Kita sebagai orang kristen harus menyadari bahwa kita dibaptis dengan baptisan yang sama yaitu di dalam nama Allah Bapa, Anak dan Roh Kudus dimana kita harus punya keinginan untuk bersatu sebagai tubuh Kristus dengan menghormati tugas masing- masing dan melayani bersama-sama agar seluruh tubuh Kristus terbangun sempurna (I Kor 12:13, Rm 12:5, Ef 4:16).
Kita sebagai orang kristen harus menyadari bahwa kita dibaptis dengan baptisan
yang sama yaitu di dalam nama Allah Bapa, Anak dan Roh Kudus dimana kita harus
punya keinginan untuk bersatu sebagai tubuh Kristus dengan menghormati tugas masing-
masing dan melayani bersama-sama agar seluruh tubuh Kristus terbangun sempurna (I
Kor 12:13, Rm 12:5, Ef 4:16).
Iblis tidak tinggal diam karena dia tahu bahwa ketika ada kesatuan di dalam
gereja maupun antar gereja maka kuasa Tuhan akan semakin besar dan kerajaan setan
akan terancam. Iblis akan berusaha dengan sekuat tenaga untuk menhancurkan dengan
cara membawa pertentangan di dalam tubuh gereja.
Seringkali Iblis menang untuk memecahkan gereja dan mayoritas gereja kalah
sehingga banyak terjadi perpecahan di dalam gereja. Biasanya Iblis menggunakan cara
mengangkat ego dari manusia yaitu rasa ingin dihargai, emosi, penghormatan,
kepentingan pribadi,dll. Tujuannya adalah ketika seseorang yang sudah dikuasai
kedagingannya maka dengan mudah iblis menyusup dengan roh perpecahan dan biasanya
selalu berhasil.
Perpecahan adalah kemenangan yang selalu di dapat oleh iblis atas orang-orang
kristen yang lebih mementingkan dirinya atau kelompoknya lebih daripada kepentingan
Tuhan dan itu menyakitkan hati Bapa. Kesatuan tercipta karena adanya kerendahan hati
yang mau menerima, mendengarkan, menghargai orang lain dan mengutamakan
kepentingan Tuhan di atas kepentingan lain.